Menelusuri Jejak Pangeran Diponegoro di Goa Selarong Bantul

Wisatarea - Tersembunyi di balik perbukitan kapur di Bantul, Yogyakarta, terdapat situs wisata sejarah yang menarik untuk dikunjungi, yaitu Goa Selarong. Goa ini tak hanya menawarkan keindahan alam berupa stalaktit dan stalagmit, namun juga menyimpan nilai sejarah penting perjuangan melawan penjajahan Belanda.

Imgsrc: Kompas Yogyakarta

Jejak Persembunyian Pangeran Diponegoro

Goa Selarong dikenal sebagai tempat persembunyian Pangeran Diponegoro beserta para pengikutnya di masa Perang Diponegoro (1825-1830). Pangeran Diponegoro memilih goa ini sebagai markas gerilya untuk menyusun strategi melawan Belanda. Konon, goa ini memiliki lorong-lorong tersembunyi yang konon bisa menembus hingga Pantai Selatan.

Pesona Goa Selarong

Goa Selarong terdiri dari dua goa yang berdekatan, yaitu Goa Kakung (goa laki-laki) dan Goa Putri (goa perempuan). Goa Kakung memiliki ukuran yang lebih luas dan dipercaya sebagai tempat beristirahat Pangeran Diponegoro. Di dalam goa terdapat beberapa ruangan yang konon difungsikan sebagai tempat bermusyawarah, ruang salat, dan ruang persediaan makanan.

Selain nilai sejarah, Goa Selarong juga menawarkan keindahan alam berupa:

  • Stalaktit dan Stalagmit: Goa Selarong memiliki hiasan alami berupa stalaktit dan stalagmit yang terbentuk dari endapan kapur selama bertahun-tahun.
  • Sendang (Mata Air) Manik Maya: Di dekat Goa Selarong terdapat mata air bernama Sendang Manik Maya. Konon, mata air ini digunakan oleh Pangeran Diponegoro dan para pengikutnya untuk kebutuhan sehari-hari.

Aktivitas yang dapat dilakukan di Goa Selarong:

  • Trekking: Pengunjung dapat menjelajahi lorong-lorong goa dengan didampingi pemandu wisata.
  • Belajar sejarah: Pengunjung dapat belajar tentang sejarah perjuangan Pangeran Diponegoro dan Perang Diponegoro.
  • Berwisata religi: Bagi yang berminat, pengunjung dapat berdoa di tempat yang dipercaya sebagai bekas ruang salat Pangeran Diponegoro.
  • Menikmati keindahan alam: Pengunjung dapat menikmati pemandangan alam sekitar Goa Selarong yang asri dan sejuk.

Tips berkunjung ke Goa Selarong:

  • Gunakan alas kaki yang nyaman: Goa Selarong memiliki permukaan yang licin dan basah, sehingga disarankan menggunakan alas kaki yang nyaman dan tidak licin.
  • Bawa senter/lampu: Penerangan di dalam goa remang-remang, sehingga disarankan membawa senter atau lampu untuk penerangan.
  • Hormati kesunyian: Goa Selarong merupakan tempat bersejarah, jaga ketenangan dan kesunyian selama berada di dalam goa.
  • Jaga kebersihan: Buanglah sampah pada tempatnya untuk menjaga kebersihan lingkungan Goa Selarong.

Akses Menuju Goa Selarong:

Goa Selarong terletak di Dusun Selarong, Desa Pundong, Kecamatan Bantul, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Akses menuju Goa Selarong cukup mudah, bisa ditempuh dengan kendaraan roda dua maupun roda empat. Jarak tempuh dari pusat kota Yogyakarta sekitar 17 kilometer.

Harga Tiket Masuk:

Harga tiket masuk ke Goa Selarong sangat terjangkau,  sekitar Rp 6.000,- per orang.

Kesimpulan

Goa Selarong tidak hanya menawarkan keindahan alam goa, namun juga wisata sejarah yang menarik. Dengan berkunjung ke Goa Selarong, kita dapat mengenang perjuangan Pangeran Diponegoro dan para pahlawan lainnya dalam melawan penjajahan Belanda.

Selamat berwisata dan belajar sejarah!

Posting Komentar untuk "Menelusuri Jejak Pangeran Diponegoro di Goa Selarong Bantul"