Menjelajah Pesona Goa Lawa Purbalingga: Perpaduan Wisata Alam, Sejarah, dan Legenda

Wisatarea - Tersembunyi di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, terdapat destinasi wisata menarik yang memadukan keindahan alam, sejarah, dan legenda. Goa Lawa, begitulah tempat ini disebut, menawarkan petualangan bawah tanah yang seru sambil menyusuri jejak masa lalu.

Imgsrc : Atourin

Pesona Goa Lawa

Goa Lawa terbentuk dari endapan batuan gamping dan aliran lava yang telah membeku jutaan tahun lalu. Goa ini memiliki panjang sekitar 1,5 kilometer dan luas hingga 5 kilometer. Berjalan kaki menyusuri lorong-lorong goa, pengunjung akan disuguhi pemandangan stalaktit dan stalagmit yang mempesona. Formasi batuan kapur ini berpadu dengan pencahayaan yang temaram, menciptakan suasana yang dramatis dan penuh keajaiban.

Beragam Zona di Goa Lawa

Goa Lawa tidak hanya memiliki lorong utama yang panjang. Terdapat 14 zona berbeda yang dapat dijelajahi, masing-masing dengan keunikan tersendiri. Beberapa zona yang menarik untuk dikunjungi antara lain:

  • Goa Batu Keris: Konon, bentuk stalagmit di zona ini menyerupai keris, senjata tradisional Jawa.
  • Goa Ratu Ayu: Zona ini memiliki stalaktit yang berukuran besar dan tampak seperti istana.
  • Goa Langgar: Dipercaya sebagai tempat persembunyian para petapa pada masa lampau.
  • Goa Maria: Zona ini memiliki patung Bunda Maria, sehingga sering dijadikan tempat berdoa bagi umat Katolik.

Legenda Goa Lawa

Masyarakat Purbalingga memiliki legenda tentang Goa Lawa. Konon, goa ini pernah menjadi tempat persembunyian dua orang penyebar agama Islam bernama Ahmad dan Mohammad yang dikejar oleh Senopati Majapahit, Ki Sutaraga.

Selain itu, terdapat beberapa fakta menarik tentang Goa Lawa, di antaranya:

  • Goa Lawa merupakan habitat bagi ribuan kelelawar, yang menjadi asal-usul nama goa ini ("lawa" berarti kelelawar dalam bahasa Jawa).
  • Konon, Goa Lawa memiliki aliran sungai bawah tanah yang panjangnya mencapai 7 kilometer.
  • Goa Lawa tak hanya menjadi tujuan wisata, tetapi juga tempat ziarah dan kegiatan spiritual bagi masyarakat setempat.

Aktivitas yang Menarik di Goa Lawa

  • Trekking: Pengunjung dapat menjelajahi lorong-lorong goa dengan dipandu oleh pemandu wisata berpengalaman.
  • Outbound: Terdapat beberapa wahana outbound yang seru dan menantang adrenalin.
  • Pentas Seni: Pengunjung dapat menyaksikan pertunjukan kesenian daerah yang digelar di area wisata Goa Lawa.
  • Kuliner: Nikmati sajian kuliner khas Purbalingga di warung makan yang tersedia di sekitar area wisata.

Tips Berkunjung ke Goa Lawa

  • Gunakan pakaian dan alas kaki yang nyaman: Medan yang akan dilalui di dalam goa cenderung licin dan basah.
  • Bawa senter/lampu: Penerangan di dalam goa remang-remang, disarankan membawa senter atau lampu untuk penerangan tambahan.
  • Jaga kebersihan: Buanglah sampah pada tempatnya untuk menjaga kelestarian Goa Lawa.
  • Hormati adat istiadat setempat: Goa Lawa juga memiliki nilai spiritual bagi masyarakat sekitar.

Akses Menuju Goa Lawa

Goa Lawa terletak di Desa Selirong, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah. Akses menuju Goa Lawa cukup mudah, bisa ditempuh dengan kendaraan roda dua maupun roda empat. Jarak tempuh dari pusat kota Purbalingga sekitar 7 kilometer.

Harga Tiket Masuk

Harga tiket masuk ke Goa Lawa sangat terjangkau, sekitar Rp 10.000,- hingga Rp 15.000,- per orang tergantung hari kunjungan.

Kesimpulan

Goa Lawa Purbalingga menawarkan pengalaman wisata yang tak terlupakan. Perpaduan keindahan alam goa, sejarah masa lampau, dan legenda daerah menciptakan daya tarik tersendiri. Jadi, tunggu apa lagi?  Ayo rencanakan petualangan Anda di Goa Lawa!

Posting Komentar untuk "Menjelajah Pesona Goa Lawa Purbalingga: Perpaduan Wisata Alam, Sejarah, dan Legenda"